Kita yang punya minat bepergian ke luar negeri pasti pernah disibukkan
dan dipusingkan dengan urusan mendapatkan visa kunjungan -- dokumen yang
diperlukan untuk izin awal masuk ke negara tertentu.
Beberapa negara membutuhkan prosedur yang sangat sulit untuk mendapatkan
selembar visa kunjungan yang menempel di paspor kesayangan. Perlu
diingat bahwa visa kunjungan adalah khusus untuk kunjungan singkat
seperti pariwisata.
Menurut indeks yang diterbitkan Henley & Partners, Indonesia
termasuk negara yang mudah dimasuki oleh warga negara asing, tetapi
tidak sebaliknya. Warga negara Indonesia (WNI) tidak diterima begitu
saja secara mudah di sebagian besar negara-negara di dunia. Tercatat ada
sekitar 43 negara di dunia yang menerima WNI tanpa visa kunjungan atau
dengan visa on arrival. Selebihnya, WNI perlu mendapatkan visa kunjungan terlebih dahulu dengan mendaftar di kedutaan setempat di Jakarta.
Berikut adalah beberapa negara pilihan di dunia yang membebaskan visa
kunjungan terhadap WNI, dan apa saja yang bisa dilihat di sana:
Peru
Negara yang bisa diakses melalui paling tidak 20 jam
perjalanan dari Australia/Selandia Baru atau Eropa ini memberikan 90
hari kunjungan bebas visa kepada WNI. Siapa yang tidak kenal Macchu
Picchu sebagai salah satu pusat kebudayaan Amerika Selatan yang terunik.
Naiklah kereta api dari Cusco ke Macchu Picchu dan alami perpindahan
waktu ke masa lalu di tengah hijaunya hutan hujan tropis.
Maroko
Bisa diakses dari dataran Eropa kurang dari empat
jam, tiga bulan dapat dinikmati di sini setiap kali kunjungan oleh WNI.
Silakan mulai dari Rabat atau Casablanca, lalu lanjut ke Fez dan
Marrakech. Siapkan indera Anda untuk arsitektur, lanskap dan khazanah
kuliner jazirah Arab terunik sepanjang masa.
Chile
Hanya ada satu cara untuk mengelilingi negara yang
memberikan 90 hari visa kunjungan kepada WNI: dari utara ke selatan atau
sebaliknya. Ia memiliki salah satu pesisir pantai yang terpanjang di
Amerika Selatan. Atraksinya? Peninggalan kolonialisme Spanyol yang
berlatarbelakang pegunungan Andes. Suka dengan olahraga atau lanskap
ekstrim? Di sinilah salah satu yang terbaik!
Ekuador
Jika Anda pernah bermimpi ke Kepulauan Galapagos,
di sinilah awalnya. Seperti negara-negara Amerika Selatan di pesisir
barat lainnya, Ekuador memiliki tiga dataran sekaligus: dataran rendah
pesisir, dataran tinggi di sekitar pegunungan Andes, dan dataran rendah
hutan hujan tropis Amazon. Beberapa kotanya juga menjadi bagian dari
World Heritage Site UNESCO. WNI mendapat 90 hari di sini.
Kolombia
Kolombia memberikan 90 hari bebas visa kunjungan
bagi WNI. Yang patut dikunjung di Kolombia adalah Cartagena, sebuah kota
pesisir yang terkenal dengan resor pinggir pantai menghadap Laut
Karibia dan mengenal ibukota Amerika Latin penuh sejarah di Bogota.
Malaysia
Siapa yang tidak kenal Malaysia. Bagi kebanyakan
WNI, Malaysia menjadi salah satu negara pertama yang dikunjungi ketika
memiliki paspor. WNI diberikan maksimum 30 hari setiap kali kunjungan.
Apa yang bisa dilihat di sini? Banyak sekali: wisata belanja, arsitektur
kota modern di Kuala Lumpur, belajar transportasi publik yang baik,
khazanah budaya Melayu yang mirip dengan Indonesia, sampai wisata alam
seperti di Taman Negara atau Gunung Kinabalu di Sabah.
Singapura
Singapura sudah tidak asing lagi di mata
kebanyakan WNI, terutama yang berdomisili di Jakarta. Menjadi alternatif
tempat rekreasi selain wisata domestik di Bandung dan Pulau Bali,
Singapura menawarkan kenyamanan wisata ala “mal” dan fasilitas modern
negara maju. Tentu, 30 hari sudah di tangan bagi setiap WNI tanpa harus
mendaftar visa apapun.
Thailand
Salah satu lokasi kunjungan wisata terpopuler di
dunia, terutama bagi backpacker. Biaya hidup yang sangat terjangkau,
infrastruktur pariwisata yang cukup baik dan kebudayaan yang unik karena
tak pernah dijajah kolonialis. Jelajahi Thailand dari utara ke selatan
selama 30 hari, untuk WNI!
Vietnam
Vietnam akhir-akhir ini menjadi primadona bagi
pengunjung ASEAN, karena gencar membuka diri untuk pariwisata.
Alternatif yang baik selain Thailand. Biaya hidup tidak jauh berbeda
dari Indonesia, bahkan lebih murah. Wisata sejarah, budaya dan alam
didapatkan di tempat-tempat seperti Ho Chi Minh City, Na Thrang, Hue,
Hoi An dan Hanoi. Bebas visa kunjungan selama 30 hari untuk WNI.
Filipina
Filipina memberikan 21 hari bebas visa kunjungan
bagi WNI. Jika Anda tertarik dengan negara Asia kepulauan yang
menawarkan pantai serta “rasa” Spanyol yang kental, maka datanglah ke
Filipina!
Brunei
WNI mendapatkan 14 hari bebas visa kunjungan di
sini. Negara kerajaan yang kental dengan budaya Melayu dan suasana
Islami ini bagai surga di tengah hiruk-pikuk modernitas yang diusung
negara-negara ASEAN lain.
Hong Kong
Hong Kong sebenarnya bukan negara, tetapi
wilayah administratif khusus untuk Republik Rakyat Cina (RRC), namun
memiliki regulasi imigrasi tersendiri. Kalau ke RRC, WNI perlu visa,
tetapi Hong Kong membebaskan visa kunjungan selama 30 hari. Kebanyakan
WNI berkunjung ke Hong Kong untuk wisata belanja dan urban, hampir sama
seperti Singapura.
Makau
Makau juga adalah wilayah administratif khusus untuk
RRC, terletak tidak jauh dari Hong Kong. WNI diberikan bebas visa
kunjungan selama 30 hari. Berbeda dengan Hong Kong, wisata di sini
seputar wisata sejarah dan... judi.
Seychelles
Ini dia negara yang tidak memberlakukan visa
kunjungan bagi warga negara apapun di dunia. Ya! Seychelles
mempersilakan semua warga negara di dunia untuk masuk tanpa visa
kunjungan selama satu bulan, termasuk WNI. Negara kepulauan yang
terletak di Samudera Hindia, antara Afrika dan India ini mengunggulkan
wisata bahari.
Maladewa
Sering disematkan sebagai tujuan wisata bulan
madu, Maladewa memiliki beragam pulau kecil, bahkan sangat kecil sampai
hanya disebut atol, yang tersebar jauh satu sama lain. Untuk bepergian
antar pulau saja, kita membutuhkan kapal atau bot, kalau tidak pesawat
terbang kecil.
Malé, ibukotanya, adalah satu-satunya kota padat di dunia yang berada di
pulau kecil, dengan bandara di pulau lainnya! WNI diberikan 30 hari
untuk jalan-jalan di sini.
Sri Lanka
Negara ini bukan tujuan populer bagi WNI, karena
banyak yang lebih “tergoda” oleh India. Tapi tahukah Anda, Sri Lanka
membebaskan visa selama 30 hari bagi WNI. Jelajahi Colombo dan lihat
sisa-sisa peninggalan Belanda, Portugis dan Inggris, lalu berkeliling
pulau untuk berbaur dengan masyarakatnya yang banyak menyambung hidup
sebagai nelayan, menelusuri pantai, hutan dan candi-candi.
Ada beberapa negara lain yang membebaskan visa kunjungan bagi WNI, yang
jika saya ulas akan terlalu panjang. Negara-negara tersebut antara lain
Kosovo (90 hari), Bermuda (maksimum enam bulan), Dominika (21 hari),
Haiti (tiga bulan), Saint Vincent and the Grenadines (satu bulan),
Kepulauan Cook (31 hari), Kepulauan Mikronesia (30 hari) dan Samoa (30
hari).
Selain itu, ada juga beberapa negara lain yang memberlakukan visa on arrival
bagi WNI, yang bermakna negara-negara tersebut memberlakukan visa
kunjungan, namun pembuatannya dapat dilakukan di beberapa bandara
internasional negara tersebut, dengan biaya tertentu, misalnya USD25.
Beberapa negara ini antara lain seperti Laos, Kamboja, Fiji, Myanmar,
Turki dan masih beberapa lagi.
Jadi, siapkan ransel Anda dan mari bepergian tanpa harus pusing memiliki visa kunjungan!
0 komentar:
Posting Komentar