Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat,
jumlah pengangguran di Indonesia masih cukup tinggi. Data yang dilansir
Mei 2013 menggambarkan penurunan angka pengangguran. Hingga Februari
2013, ada sekitar 7,17 juta warga negara Indonesia yang belum memiliki
pekerjaan atau masih menganggur.
Pencari kerja kini lebih dimudahkan dengan kemajuan teknologi
informasi. Perusahaan baik skala besar maupun kecil, memanfaatkan
jaringan internet untuk mencari tenaga kerja berkualitas.
Dalam waktu singkat, pencari kerja dapat dengan mudah memperoleh informasi mengenai jenis pekerjaan cocok dengan spesifikasi dan pekerjaan yang diinginkan. Mencari kerja melalui internet telah menjadi pilihan pencari kerja saat ini.
Dari sebuah survei yang dilakukan salah satu situs pencari kerja, mayoritas pencari kerja di Indonesia mengandalkan jasa internet untuk mencari lowongan. Sekitar 82 persen pencari kerja di Indonesia menyatakan bahwa mereka mencari lowongan pekerjaan via online.
Indonesia menduduki peringkat ketiga pencari kerja online terbanyak dari delapan negara lainnya yang juga menggunakan JobStreet.com. Urutan pertama adalah Filipina dengan jumlah pencari kerja terdaftar 4,5 juta dan Malaysia 2,2 juta.
Situs pencari kerja JobStreet.com mengklaim, hingga Mei 2013 telah mempunyai member yang terdaftar mencapai 1,8 juta orang. Angka ini naik dibanding akhir tahun lalu sebanyak 1,6 juta orang.
“Setiap kami memasang iklan, pasti dibanjiri dengan para pelamar. Saat ini kami mempunyai 19.500 perusahaan yang menjadi klien kami dan kami memposting sebanyak 32 ribu pekerjaan per hari,” ujar Head of Marketing JobStreet.com, Faridah Lim, Senin (3/6).
Pihaknya juga merekam jenis pekerjaan yang paling diminati dan paling banyak diburu oleh pencari kerja. Namun, angkanya tidak bisa dipastikan lantaran terus bergerak. “Kan industri media yang kita punya ini banyak makanya ga bisa saya pastikan, karena bakal berubah,” jelasnya.
Situs penyedia jasa lowongan pekerjaan JobsDB pun pernah melansir hal serupa. Dari hasil survei yang dilakukan JobsDB, diperoleh data Berikut lima jenis pekerjaan yang paling diburu oleh pencari kerja di dua situs penyedia jasa lowongan pekerjaan yakni JobStreet.com dan JobsDB yang dirangkum Merdeka:
Dalam waktu singkat, pencari kerja dapat dengan mudah memperoleh informasi mengenai jenis pekerjaan cocok dengan spesifikasi dan pekerjaan yang diinginkan. Mencari kerja melalui internet telah menjadi pilihan pencari kerja saat ini.
Dari sebuah survei yang dilakukan salah satu situs pencari kerja, mayoritas pencari kerja di Indonesia mengandalkan jasa internet untuk mencari lowongan. Sekitar 82 persen pencari kerja di Indonesia menyatakan bahwa mereka mencari lowongan pekerjaan via online.
Indonesia menduduki peringkat ketiga pencari kerja online terbanyak dari delapan negara lainnya yang juga menggunakan JobStreet.com. Urutan pertama adalah Filipina dengan jumlah pencari kerja terdaftar 4,5 juta dan Malaysia 2,2 juta.
Situs pencari kerja JobStreet.com mengklaim, hingga Mei 2013 telah mempunyai member yang terdaftar mencapai 1,8 juta orang. Angka ini naik dibanding akhir tahun lalu sebanyak 1,6 juta orang.
“Setiap kami memasang iklan, pasti dibanjiri dengan para pelamar. Saat ini kami mempunyai 19.500 perusahaan yang menjadi klien kami dan kami memposting sebanyak 32 ribu pekerjaan per hari,” ujar Head of Marketing JobStreet.com, Faridah Lim, Senin (3/6).
Pihaknya juga merekam jenis pekerjaan yang paling diminati dan paling banyak diburu oleh pencari kerja. Namun, angkanya tidak bisa dipastikan lantaran terus bergerak. “Kan industri media yang kita punya ini banyak makanya ga bisa saya pastikan, karena bakal berubah,” jelasnya.
Situs penyedia jasa lowongan pekerjaan JobsDB pun pernah melansir hal serupa. Dari hasil survei yang dilakukan JobsDB, diperoleh data Berikut lima jenis pekerjaan yang paling diburu oleh pencari kerja di dua situs penyedia jasa lowongan pekerjaan yakni JobStreet.com dan JobsDB yang dirangkum Merdeka:
1. Marketing Communication
JobStreet.com mencatat, saat ini para pencari kerja khususnya fresh graduate memburu pekerjaan sebagai marketing communication.
Jenis pekerjaan serupa juga dicatat oleh JobsDB. Situs ini
menempatkan jenis pekerjaan marketing sebagai satu dari lima pekerjaan
yang paling dicari oleh pencari kerja.
2. Customer Service
Dari versi JobStreet.com, jenis pekerjaan customer service menjadi
pekerjaan kedua yang paling banyak dicari pelamar kerja. Persentase
sekitar 30 persen.
Dari hasil analisa JobStreet.com, customer service paling banyak
dicari oleh mereka yang fresh graduate atau belum pernah bekerja
sebelumnya.
3. Sales
JobStreet memaparkan, banyak juga pencari kerja yang memburu
pekerjaan sebagai sales. Umumnya, mereka yang mencari pekerjaan ini
adalah fresh graduate atau belum pernah bekerja sebelumnya.
Persentasenya sekitar 12 persen.
Hal serupa juga diungkap JobsDB. Berdasar analisa JobsDB, pekerjaan
sales memiliki peran vital bagi perusahaan. Sales adalah fungsi yang
paling banyak dicari untuk ekspansi perusahaan.
4. Finance
JobsDB menempatkan jenis pekerjaan di sektor keuangan sebagai salah satu jenis pekerjaan yang paling banyak dicari.
Permintaan tenaga kerja di sektor finance menjadi bukti bahwa industri keuangan di Indonesia berkembang cukup positif.
5. Teknologi Informasi (TI)
Salah satu sektor atau jenis pekerjaan yang juga paling banyak
dicari dan disediakan oleh perusahaan adalah bagian teknologi informasi
atau TI.
Perkembangannya teknologi dalam 10 tahun terakhir cukup positif,
bahkan sangat cepat. Semakin banyak pengguna teknologi-teknologi modern.
0 komentar:
Posting Komentar