Member Super Junior yang di Operasi plastik

Postingan di artikel kali ini, khusus aku buat untuk menjawab pertanyaan vi2 kemarin. Tentang oplas, oplas ! alias Operasi Plastik. Sebelumnya vi, aku minta maaf kalo misalnya artikel kali ini ada beberapa yang salah dan gak sesuai kenyataan…hehehe. Yang pertama, aku bukan dokter ahli kecantikan ! ( meski sering pergi ke dokter kulit ngobatin jerawat ! ).  Yang kedua, postingan ini aku buat cuma 1 HARI ! oh goshh…kepala sampe pening baca post-post tulisan asing, mana TOEFL aq mentok di angka 400 doang lagi. Tapi yang penting, jadi juga deh tulisan ala kadarnya ini.

Kenapa tentang Oplas ? hohoho…. sebetulnya ini topik lama yang di-remake ulang belakangan ini. Bukan kejutan akhir tahun lagi guys, kalau begitu banyak artis-aktor Korea yang melakukan transpalansi ( bahasa tinggi… ) kulit wajah. Dalam benak kita yang penggemar bintang asia pasti dah ga asing dengar berita – berita Celeb VS Plastic Surgery ! Kalian yang penggemar artis jebolan SM entertainment pasti kenal dong dengan grup cewe satu – satunya di SM, SNSD ? Girlband dengan anggota terbanyak 9 orang ini dijuluki sebagai Plastic Doll ( boneka plastik ) julukan ini diberikan pada SNSD karena semua anggotanya berhasil menjalani perubahan wajah secara sempurna lewat Plastic Surgery. DBSK 9 Jaejoong, Micky dan Changmin juga pernah melakukan Oplas, BOA -pun demikian. Rata – rata bagian wajah yang dipermak adalah bagian hidup dan lipatan mata. Adik-ku pernah bercanda mengatakan. ” orang Korea kalo yang cakep tuh cakep banget ! tapi sekalinya jelek ? wah ! hina sangat deh ! mending ga usah diliat !” wkwkwkwkw…

Our miracle Boys…Superjunior-pun pernah merasakan berbaring di atas ranjangoperation room. Sejauh yang kutahu ( aku baru nge-fans Suju per Nov 2008, jadi maaf banget kalo salah yah teman ! )3  trio member tercinta kita yang terdiri dariLeetuk, Hecchul, dan Kyuhyun pernah merasakan dinginnya meja operasi beserta sayatan pisau operasi mengiris kulit mereka ( hiii seremmm ! ). Khusus untuk Heechul, cowok cinderella ini terpaksa menjalankan oplas di bagian hidung karena dulu sempat terjatuh dari ketinggian yang lumayan dan mencederai tulang hidungnya.

Ini adalah Pic Leetuk  dan Kyuhyun before and after setelah ia menjalani Oplas di awal debutnya.

LEETUK

after

KYUHYUN

after

Coba kalian tebak, kira – kira bagian manakah yang di-recycle ulang oleh Leetuk dan Kyuhyun ? jawabannya…. Eye lid !

Eye-lid /  lipatan mata ? menagapa ? alasannya sederhan guys…pada umumnya, orang Korea asli bermata sipit / sangat sipit ! dan mata sipit tanpa kelopak inilah yang paling sering di-remake ulang oleh orang – orang Korea, baik itu kaum hawa maupun kaum cowok. Dengan mengoperasi bagian ini, kelopak mata kamu akan terbentuk dan menjadikan mata kita jauh lebih besar dan berbinar. Meski beberapa artis Korea banyak juga yang dianugerahi mata “belo” asli, murni tanpa oplas, tapi sebagian besar dari mereka terlahir dengan mata sipit yang kurang proposional.  Kyuhun melakukan operasi ini pada bagian lipatan matanya. Kalau kalian perhatiin pic-nya sebelum debut, mata Kyuhyun itu sipit banget ala orang Korea. Setelah menjalani operasi plastik, matanya terlihat jauh lebih hidup. Para personel Superjunior bahkan berkelakar, dan memberi julukan padanya sebagai Excellent Plastic Surgery Result ! karena hasil operasi matanya begitu perfect dan bentuknya proposional.

Di Superjunior sendiri ? aku sangat suka dengan mata sipit ala Yesung, yang  merupakan hasil perpaduan yang alami dengan wajah cute-nya. Tatapan yesung saat membawakan lagu don’t don di bawah ini mampu bikin aku mimisan untuk sesaat ! Mata yesung itu ga pernah di oplas lho! REAL tp dengan mata sipitnya membawa kharisma yang gimana gituuhhh (mulai gila yesung)

Tapi guys, jangan beranggapan bahwa Leetuk dan Kyuhyun melakukan oplas hanya karena rasa tidak puas. Ada alasan kuat dibalik setiap artis Korea yang melakukan operasi plastik di usia belia, terlebih lagi mereka yang berprofesi sebagai artis. Tahukah kalian, bahwa agensi hiburan di Korea sana sangat freak terhadap artis – artis binaan mereka ? karena mereka menyadari, persaingan di dunia hiburan semacam ini sangat-lah berat. Tiap tahun akan muncul pendatang baru dari agensi yang berbeda, karena itulah tiap agensi akan berusaha keras menjual para artis mereka dan berusaha menjadikan mereka se-PERFECT mungkin hingga harga jual-nya melambung tinggi dan memberi pemasukan ratusan juta won agar bisnis mereka tidak merugi / bangkrut.

Nah, karena persaingan bisnis yang ketat seperti inilah, setiap agency kerap kali berspekulasi dan mengambil resiko. Mereka berusaha merekrut bintang – bintang baru yang bertalenta, kemudian men-training-nya di asrama. Selama masa training inilah, pihak agensi tak sedikit mengeluarkan uang. Seluruh biaya makan, tempat tinggal, asuransi kesehatan, dll ditanggung semua oleh pihak agensi. dan mereka juga bertanggung jawab memberikan gaji ( meski ala kadarnya) untuk setiap murid yang mereka training secara profesional. Bagi mereka, artis yang kelak mereka orbitkan adalah aset perusahaan. Oleh sebab itu, agensi berusaha memoles mereka dari ujung rambut hingga ujung kaki, menjadikan mereka sosok idola tanpa cacat, bahkan tiap agensi telah menganggarkan uang ratusan juta rupiah untuk  biaya operasi plastik para artisnya.  Oleh karenanya, kita tak usah heran bila melihat jadwal Superjunior yang super duper padat ( lebih parah dari kerja rodi ! ) para agensi diharuskan mengejar target penjualan dan pemasukan sehingga sering kali mereka mengorbankan kesehatan para artisnya. Personel Suju dan manager mereka hampir bertumbangan karena jadwal kerja yang amat padat, jadwal kerja yang padat ini-lah yang dipercaya menjadi penyebab kecelakaan yang menimpa Kyuhyun, Leetuk, eunhyuk dan Shindong 2007 lalu. ( saat itu mereka harus kerja sampai pukul 5 pagi )

Setelah membaca artikel di atas, kalian pasti langsung berpikir bahwa semua orang, baik pria maupun wanita Korea Selatan hampir 50 persen yang melakukan oplas ? Dan menganggap bahwa Korea Selatan adalah negara yang tingkat oplas-nya paling tinggi ? but guys…..Ternyata jawabannya salah besar ! Untuk urusan tingkat Operasi Plastik, Korea Selatan masih menempati urutan ke 15. Sedangkan 2 negara tetangganya, Jepang dan Taiwan masing – masing duduk di peringkat 4 dan 14 ( wowww…. ternyata ! no 1 sih Amerika ! jangan ditanya, bahkan amrik punya kontes kecantikan buat cewe – cewe Oplas ) Rupanya pemuda – pemudi Jepang dan Taiwan lebih banyak melakukan Oplas dibandingkan Korea !

Lalu, mengapa operasi palstik ala Korea Selatan lebih terkenal dibandingkan kedua negara tadi ? … yah gimana ga terkenal kalo nyatanya harga operasi plastik di Korea Selatan itu murah meriah ! banyak orang berbondong – bondong ke Korea Selatan demi mendapatkan operasi ” kualitas bintang lima, harga kaki lima ” ! 100.000 ribu orang setiap tahunnya menyerbu rumah sakit Korea untuk melakukan oplas karena harga yang ditawarkan cuma 1/3 dari Amerika dengan kualitas 100 : 91. Pasien mereka rata – rata berasal dari China, jepang, Singapore dan Indonesia. Pernah dengar kasus artis taiwan yang operasi plastik demi mendapatkan wajah seperti Song Hye Gyo ? Bahkan konon, di rumah sakit Oplas di Korea, para dokter telah melengkapi ruang periksa dengan folder  foto – foto artis dan aktor Korea. sehingga para pasien-nya dapat memilih ingin rupanya dirubah menjadi mirip siapa !

” Mengorbitkan artis bagi kami seperti bermain judi ! kalo mereka laku di pasaran itu menjadi hal yang menguntungkan, namun sebaliknya, bila tidak…kami akan rugi besar ! sebab tidak sedikit uang yang kami ipertaruhakan untuk memoles seorang artis hingga bersinar…” kalimat tersebut tercerus keluar dari salah satu pegawai perusahaan agensi. Ditambah lagi dengan sistem wajib Korea selama 2 tahun. Hampir dipastikan setiap artis terlebih lagi boyband akan langsung bubar, bila salah satu anggota-nya masuk usia “pensiun”. Makanya, di saat mereka muda dan masih dalam usia produktif  seperti Suju ( 20-an ) mereka  dan agensi-nya akan melakukan kerja rodi gila – gilaan, menyambar semua job sebelum akhirnya memasuki masa deadline ( 30 tahun adalah batas akhir wajib militer ). Shinhwa adalah contoh konkrit dari sistem wajib militer ini. Mereka harus vakum selam 2 tahun karena wajib militer, dan akhirnya terpaksa absen dari industri musik karena menunggu seluruh anggotanya lulus. Begitu-pun dengan Superjunior kelak.